Autoscroll
1 Column 
Text size
Transpose 0
CKau putar sekali lagAmi Champs- FElysees. GLidah kita bertaut a la FrCancais. CLangit sungguh jAmingga itu soreF, Gdan kau masih milikkuC. CKita tak pernah sAmuka air matFa. GBerangkatlah sendiri ke JCuanda. CTiap kali langit Ammeremang jinggFa, Gaku ‘kan merinduCkanmu. CAh, kau Puan KelanFa, Gmengapa musti ke saCna? CJauh-jauh Puan kembFara, G F - Em - Dm -G - C sedang dunia punya luka yang sama. CMari, Puan KelanFa, Gjangan tinggalkan hamCba. CToh, hujan sama menakjFubkannya, G F - Em - Dm - G di Paris atau di tiap sudut SurabayCa. CRene Descartes, MAmoliere, dan MauFpassant. GKau penuhi kepalaku yang kCosong; Cdan Perancis memAmbuat kita sombonFg, Gsaat kau masih milikCku. CKita tetap membAmenci air mataF. DmTiada kabar Gtiada beritaC. CMeski senja takAm selalu tampak jiFngga, Dmaku terus meGrindukanmu.C
CAh, kau Puan KelanFa, Gmengapa musti ke sanCa? CJauh-jauh Puan keFmbara, G F - Em - G - Dm - G - C sedang dunia punya luka yang sama. CMari, Puan KelFana, Gjangan tinggalkan haCmba. CToh, anggur sama memabukFkannya, G F - Em - G - Dm - C entah Merlot entah Cap Orang Tua . CAih, Puan KelaFna, Gmengapa musti ke sanCa? CParis pun penuh mara bahFaya dan dGuka nFestapaEm, Dmseperti GSurabayaC.