Fstvlst - Orang-orang dikerumunan

^B5orang-orang dikerumunan berjejalan di lingkaran mengitari satu altar sesembahan mereka menari dengan mata terpejam kerasukan jiwanya sudah tak lagi bersemayam lalu meracau ^E5tak setuju maka beda kubu tak sepaham lantas baku hantam yang seiman saling menerakakan merekalah kerumunan ^F#5yang lupa kerumunan yang lupa, bahw^G#5asannya aku kau mereka sama ^B5hanya manusia sama manusianya ^E5yang seharusnya saling peluk selayak saudara saling jaga seperti keluarga berbagi cinta berbagi bahagia menjauhi kerumunan ^F#5yang lupa kerumunan yang lupa, bahw^G#5asannya aku kau mereka sama ^B5turut berbela sungkawa, at^D#5as sekaratnya jiwa ^G#5para berkerumun tertawa-tawa di sempitnya ruang bahagia yang seharusnya ^E5luas tak terbatas, dan^B5 turut berduka cita ^D#5atas tak berartinya bunga ^G#5berganti umpat benci c^E5aci maki bunuh dan lukai ^E5benci dan^B5 lukai

^B5o..... o.^D#5... o...^G#5. o.... ^E5o..... o.... o....

^B5turut berbela sungkawa, at^D#5as sekaratnya jiwa ^G#5para berkerumun tertawa-tawa di sempitnya ruang bahagia yang seharusnya ^E5luas tak terbatas, dan^B5 turut berduka cita ^D#5atas tak berartinya bunga ^G#5berganti umpat benci c^E5aci maki bunuh dan lukai ^E5benci dan^B5 lukai